Standar Desain Baju Kerja Pabrik di Era Modern Harus Begini!

Lingkungan kerja pabrik biasanya diisi oleh banyak sekali posisi pekerjaan yang mendukung proses produksi. Mulai dari operator produksi, teknisi mesin, quality control, gudang, supervisor, hingga staf administrasi. Setiap posisi tersebut membutuhkan seragam kerja yang tepat. Seragam tersebut menjadi identitas bagi setiap posisi maupun identitas secara umum untuk perusahaan. Di era modern, Anda harus mengetahui standar desain baju kerja pabrik berikut ini!

Inilah Standar Desain Baju Kerja Pabrik 

Berikut ini hal-hal yang harus diperhatikan ketika akan mendesain baju untuk karyawan pabrik:

1. Mengutamakan Kenyamanan

Pekerjaan di pabrik biasanya menuntut karyawan untuk banyak bergerak. Selain itu, lingkungan pabrik biasanya juga lebih panas daripada lingkungan perkantoran. Oleh sebab itu, baju kerja pabrik di era modern harus mengutamakan kenyamanan.

Di masa lalu, baju kerja pabrik biasanya kaku sehingga kurang nyaman. Sedangkan baju kerja seragam lebih fleksibel sehingga mampu membantu meningkatkan produktivitas dalam pekerjaan karyawan di berbagai posisi.

2. Menggunakan Bahan yang Tepat

Untuk mendapatkan kenyamanan yang diinginkan, maka desain baju kerja pabrik harus dibuat dengan baik. Selain itu, Anda harus memperhatikan pemilihan bahan. Bahkan, pemilihan bahan ini sangat krusial untuk mendapatkan baju kerja pabrik yang tepat.

Idealnya baju kerja pabrik menggunakan bahan yang tahan lama, ringan saat dipakai, dan juga mudah dirawat. Selain itu, usahakan bahan yang digunakan ramah lingkungan dan juga memenuhi standar K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja).

3. Sesuai Kebutuhan Spesifik Industri

Salah satu hal penting dalam membuat desain baju kerja pabrik yaitu menyesuaikan dengan kebutuhan spesifik industri. Jadi, setiap pabrik memiliki kebutuhan yang berbeda-beda sehingga desain bajunya juga tidak bisa sama.

Sebagai contoh, industri otomotif membutuhkan baju kerja yang dapat melindungi dari bahan-bahan berbahaya. Sedangkan industri kuliner atau makanan membutuhkan baju kerja yang membuat makanan lebih higienis. 

4. Memperhatikan Aspek Keselamatan

Di era modern ini, semakin banyak orang yang sadar bahwa baju kerja yang digunakan mampu memberikan perlindungan tambahan terhadap aspek keselamatan. Desain baju kerja pabrik yang tepat dan fungsional meminimalisir risiko yang mungkin terjadi pada lingkungan pabrik.

Contoh risikonya yaitu seperti benda fisik berbahaya, panas, atau paparan zat kimia yang berbahaya jika terkena langsung ke kulit. Contoh fiturnya yaitu fitur reflektif atau perlindungan pada bagian tertentu.

5. Desain Baju Kerja Pabrik Harus Ergonomis

Terakhir, desain baju yang Anda buat harus ergonomis. Anda harus memperhatikan bahwa karyawan nyaman saat memakainya. Selain itu, desainnya juga harus mendukung mobilitas para karyawan di tempat kerja.

Kriteria desain ergonomis yaitu memperhatikan potongan baju kerja, ventilasi atau sirkulasi udara agar tidak kepanasan, dan juga panel stretch. Seragam kerja yang ergonomis membantu membuat karyawan merasa nyaman, mengurangi kelelahan, dan juga meningkatkan produktivitas.  

Buat Baju Kerja Pabrik di Konveksi Ungaran Makmur

Ingin membuat desain baju kerja pabrik yang berkualitas? Anda bisa bekerja sama dengan jasa Konveksi Ungaran Makmur. Jasa konveksi satu ini fokus pada pembuatan baju seragam kerja, termasuk baju pabrik. Kualitasnya terjamin karena sudah beroperasi lebih dari 10 tahun. Jika belum memiliki desain sendiri, Anda bisa mendapatkan desain secara gratis sesuai dengan keinginan. 

Konveksi Ungaran Makmur fokus pada kualitas mulai dari pemilihan bahan, proses cutting, bordir atau sablon, hingga packing dan pengiriman. Ada garansi jika produk yang dihasilkan tidak sesuai dengan kesepakatan. Untuk konsultasi dan pemesanan, Anda bisa menghubungi Konveksi Ungaran Makmur melalui nomor WhatsApp 0878-0800-8637.

Leave a Comment

KLIK DISINI
WA KonveksiUngaran.com
Silahkan untuk informasi dan pemesanan ?