Seragam kerja mencerminkan identitas perusahaan sekaligus mendukung kenyamanan dan efisiensi saat bekerja. Untuk aktivitas lapangan, desain baju seragam kerja harus fungsional dan tahan lama. Kemeja tactical adalah jenis kemeja yang paling cocok untuk PDL (Pakaian Dinas Lapangan).

Apa Anda sudah mengenal apa itu kemeja tactical? Artikel ini akan membahas mengenai apa itu kemeja tactical, ciri khas, kelebihan, dan rekomendasi pilihan bahannya.
Apa Itu Baju Seragam Kerja Kemeja Tactical?
Kemeja tactical adalah baju kemeja kategori PDL yang banyak digunakan oleh berbagai macam perusahaan. Sesuai jenisnya, kemeja PDL pasti digunakan untuk kebutuhan di luar lapangan. oleh sebab itu, kemeja tactical harus memiliki daya tahan, fungsi, dan kenyamanan.
Awalnya, kemeja tactical identik untuk kebutuhan militer karena tahan lama dan desainnya yang cocok dengan bidang militer. Seiring berjalannya waktu, penggunaan kemeja tactical semakin luas. Bukan hanya untuk keperluan militer, tapi juga kebutuhan lain seperti PDL, camping, hiking, dan lain sebagainya.
Ciri Khas Baju Seragam Kerja Kemeja Tactical
Ada beberapa ciri khas kemeja tactical yaitu sebagai berikut:
1. Desain
Desain baju seragam kerja jenis kemeja tactical mempertimbangkan mobilitas pengguna di luar ruangan. Biasanya, potongannya khas dan elegan serta tidak terlalu ketat, agar lebih mudah bergerak. Ciri khas lainnya yaitu banyak tambahan fitur yang membuat kemeja tactical semakin fungsional.
2. Fungsi
Karena identik dengan baju militer, kemeja tactical sering digunakan di luar ruangan. Desainnya dibuat untuk melindungi tubuh dari berbagai macam kondisi lingkungan luar yang bisa saja berbahaya. Selain itu, kemeja tactical juga memberikan kemudahan bagi pekerja untuk membawa peralatan-peralatan khusus.
3. Bahan
Ciri khas kemeja tactical yang terakhir yaitu bahan yang kuat dan tahan lama. Karena digunakan di luar ruangan, jadi bahan yang kuat sangat penting agar tahan lama. Selain itu, bahan yang kuat juga bisa melindungi tubuh dari lingkungan luar dengan baik.
Kelebihan Baju Seragam Kerja Kemeja Tactical
Jika sedang membuat PDL (Pakaian Dinas Lapangan), kemeja tactical adalah pilihan terbaik. Berikut berbagai kelebihannya:
1. Banyak Kantong
Kemeja tactical memiliki lebih banyak kantong daripada kemeja pada umumnya. Adapun kantong tersebut ada di dada kiri, dada kanan, bahkan di bagian lengan juga terkadang ada kantongnya. Kantong tersebut bisa membantu membawa peralatan yang dibutuhkan oleh pekerja di luar ruangan. Jadi, tidak perlu repot-repot membawa tas atau yang lain sebagainya.
2. Lebih Tahan Lama
Desain baju seragam kerja untuk kemeja tactical dibuat dengan sangat baik, termasuk pemilihan bahannya. Bahan yang digunakan adalah bahan-bahan yang kuat dan mampu bertahan di lingkungan yang ekstrim, bukan hanya ruangan kantor saja. Termasuk medan yang beragam maupun cuaca yang berbeda-beda pula.
3. Fleksibel
Kelebihan kemeja tactical selanjutnya yaitu menawarkan desain yang fleksibel. PDL atau Pakaian Dinas Lapangan biasanya memang lebih fokus pada fungsionalitas daripada estetika. Oleh karena itu, desainnya biasanya lebih fleksibel, sehingga pekerja bisa bergerak bebas tanpa ada kendala.
4. Memiliki Sirkulasi Udara
Meskipun menggunakan bahan yang kuat dan tahan lama, namun kemeja tactial tetap memiliki sirkulasi udara yang baik. Pekerja lapangan membutuhkan baju seragam kerja dengan sirkulasi udara yang baik, karena sering bekerja di bawah sinar matahari. Jika tidak ada sirkulasi udara, maka akan mudah gerah dan bekeringat, sehingga mengganggu produktivitas kerjanya.
Rekomendasi Bahan untuk Baju Seragam Kerja Kemeja Tactical
Pemilihan bahan sangat penting dalam membuat desain baju seragam kerja kemeja tactical. Berikut ini adalah rekomendasi bahannya:
1. Baju Seragam Kerja Kain Ripstop
Jenis kain pertama untuk kemeja tactical yaitu ripstop. Ciri khas bahan kain satu ini memiliki tekstur kotak-kotak dan terbuat dari tenunang benang nilon. Untuk membuat kain ripstop, produsen menggunakna teknik khusus yang dapat meningkatkan kekuatan kain. Sehingga, cocok jika dijadikan sebagai bahan untuk kemeja tactical yang terkenal kuat dan tahan lama.
2. Baju Seragam Kerja Kain Nylon
Selain ripstop, nylon sendiri juga bagus untuk desain baju seragam kerja lapangan atau PDL. Kelebihan dari bahan kain nylon yaitu ringan, tahan air, namun tetap kuat untuk membuat kemeja tactical. Bahan ini sangat mudah kering ketika basah, sehingga cocok untuk pekerjaan yang selalu berhubungan dengan air. Selain kemeja, nylon juga sering digunakan untuk membuat jas hujan, celana, maupun jaket.
3. Baju Seragam Kerja Kain Polyester
Anda pasti sudah tidak asing lagi dengan bahan kemeja berupa polyester. Kain ini terbuat dari serat sintetis, sehingga harganya cukup terjangkau. Adapun zat yang digunakan berupa asam tereflatat dan ethylene glycol. Selain itu, ada tambahan serat alami maupun sintetis untuk membuat kain yang bagus, kuat, dan tahan lama. Kelebihan lain dari kain polyester yaitu tahan terhadap sinar matahari dan juga tidak mudah lusuh.
4. Baju Seragam Kerja Kain Cotton
Cotton atau katun termasuk kain yang terbuat dari 100% serat kapas. Selanjutnya, serat kapas tersebut akan melewati proses combing atau penyisiran, sehingga hasilnya halus dan bebas biji kapas. Cotton sering digunakan untuk bahan kemeja karena nyaman dan mampu menyerap keringat dengan baik. Selain kemeja biasa, cotton atau katun juga cocok untuk kemeja tactical.
5. Baju Seragam Kerja Kain Kanvas
Desain baju seragam kerja lapangan dengan kain kanvas memang cukup populer karena harganya yang cukup terjangkau. Alasan lainnya karena kanvas termasuk bahan yang memiliki ketahahan tinggi. Namun dibandingkan beberapa jenis kain lain, kanvas termasuk kain yang kasar. Dua jenis kanvas yang populer untuk kemeja tactical yaitu katun kanvas dan baby kanvas.
6. Baju Seragam Kerja Kain Cordura
Dibandingkan dengan bahan-bahan lainnya, kain cordura seperti masih cukup jarang didengar oleh banyak orang. Jenis kain satu ini diproduksi oleh perusahaan khusus dan sebenarnya tidak termasuk jenis serat. Cordura menggunakan bahan berupa nylon dengan daya tahan tinggi. Selain itu, kain ini tahan terhadap air sehingga menjadi pilihan terbaik untuk kemeja tactical.
7. Baju Seragam Kerja Kain Japan Drill
Ada beberapa jenis kain drill yang bagus untuk kemeja tactical, salah satunya yaitu japan drill. Japan drill termasuk kain drill yang lebih tebal daripada jenis lainnya, sehingga bagus untuk kemeja tactical PDL. Ciri khasnya yaitu memiliki serat benang tebal, namun permukaannya halus dan adem. Sangat cocok untuk pekerja yang sering melakukan pekerjaan lapangan.
8. Baju Seragam Kerja Kain American Drill
Selain japan dril, Anda juga bisa memilih kain american drill. Kain ini juga memiliki ciri khas kuat dan padat, sehingga sering dipakai untuk kemeja outdoor, termasuk kemeja tactical. Ciri khas lain dari american drill yaitu tidak terlalu kaku, bahan halus, dan kekuatannya yang bagus.
Yuk, Buat Desain Baju Seragam Kerja Di Sini
Jika ingin membuat kemeja tactical berkualitas Anda bisa bekerja sama dengan Konveksi Ungaran Makmur. Kami sudah bekerja lebih dari 10 tahun untuk membuat berbagai macam seragam kerja, termasuk kemeja tactical. Jadi, kualitasnya tidak perlu diragukan lagi, mulai dari pemilihan bahan sampai dengan finishing.
Sebelum memesan kemeja tactical, Anda bisa konsultasi terlebih dahulu mengenai desainnya dengan tim desain. Yuk, buat seragam kerja di Konveksi Ungaran Makmur Sekarang juga! Informasi dan pemesanan bisa Anda lakukan melalui WhatsApp 0878-0800-8637.