Baju seragam kerja menjadi bagian penting dari sebuah perusahaan, karena berperan sebagai identitas perusahaan. Selain menunjukkan profesionalisme, baju seragam kerja juga berperan dalam mencerminkan nilai-nilai perusahaan, meningkatkan brand image, dan lain sebagainya. Ada banyak contoh baju seragam kerja yang bisa membantu Anda menemukan desain terbaik. Yuk, lihat di sini!

Mengapa Baju Seragam Kerja Penting?
Berikut ini adalah alasan mengapa baju seragam kerja penting untuk perusahaan:
1. Meningkatkan Profesionalisme
Fungsi baju seragam kerja yang pertama yaitu memberikan kesan profesional di mata pelanggan, mitra bisnis, atau masyarakat umum. Karyawan yang memakai seragam kerja dengan logo, akan terlihat rapi. Selain itu, seragam kerja juga mencerminkan citra positif dari perusahaan.
2. Menciptakan Identitas Perusahaan
Identitas perusahaan sangat penting untuk membedakan dengan perusahaan lain yang sejenis. Salah satu cara menciptakan identitas bisnis yaitu melalui baju seragam kantor. Pasalnya, ada beberapa hal di seragam kerja kantor seperti warna khas, logo, dan lain sebagainya. Dengan desain seragam kerja yang tepat, maka pelanggan akan lebih mudah mengenali perusahaan Anda.
3. Meningkatkan Kekompakan
Karyawan yang menggunakan seragam akan terlihat lebih kompak. Pasalnya, semua orang di divisi atau perusahaan yang sama menggunakan seragam dengan desain yang sama. Selain itu, menggunakan seragam juga menciptakan rasa kebersamaan, kesetaraan, dan juga solidaritas.
4. Meningkatkan Kenyamanan dan Produktivitas
Beberapa contoh baju seragam kerja didesain untuk meningkatkan produktivitas karyawan. Misalnya, seragam kerja cleaning service memiliki banyak kantong untuk menyimpan peralatan kecil yang dibutuhkan saat bersih-bersih.
Selain itu, desain baju seragam kerja juga bisa meningkatkan kenyamanan pemakainya. Misalnya, baju seragam kerja untuk orang-orang di lapangan didesain menyerap keringat, sehingga nyaman dipakai saat cuaca sedang panas.
Contoh Baju Seragam Kerja untuk Kantor
Kantor biasanya membutuhkan seragam kerja yang bersifat formal, berikut beberapa contohnya:
1. Baju Seragam Kerja Kemeja Panjang
Kantor yang bersifat formal biasanya menggunakan seragam yang formal pula, salah satunya yaitu kemeja panjang. Warnanya biasanya disesuaikan dengan warna khusus perusahaan. Namun, warna-warna yang paling direkomendasikan yaitu putih dan biru muda karena terkesan formal dan bersih.
2. Baju Seragam Kerja Blazer atau Jas
Selain kemeja panjang, baju seragam kerja lainnya yang sering dipilih perusahaan adalah blazer atau jas. Tampilannya lebih formal dan profesional dibandingkan dengan kemeja panjang. Biasanya, contoh baju seragam ini digunakan oleh perusahaan di bidang hukum, perbankan, atau konsultasi.
Contoh Baju Seragam Kerja Casual
Jika perusahaannya berkonsep lebih santai, berikut ini adalah contoh baju seragam kerjanya:
1. Baju Seragam Kerja Polo Shirt
Polo shirt adalah kaos yang memiliki kerah. Baju seragam kerja ini paling sering dipilih untuk kantor berkonsep santai atau casual. Polo shirt menawarkan kenyamanan lebih pada pemakainya, apalagi jika lengan pendek. Selain itu, seragam ini mudah dipadukan dengan berbagai jenis bawahan.
2. Baju Seragam Kerja Kaos Custom
Selain polo shirt, perusahaan dengan konsep casual juga menggunakan kaos custom. Bedanya dengan polo shirt yaitu bagian kerahnya. Biasanya, kerahnya berbentuk O, V, dan lain sebagainya. Kaos custom sering digunakan oleh perusahaan kreatif. Ada tambahan tagline atau ilustrasi perusahaan sebagai branding.
Contoh Baju Seragam Kerja Lapangan
Seragam kerja lapangan atau lebih dikenal dengan istilah PDL (Pakaian Dinas Lapangan) memiliki ciri khas yang berbeda dengan contoh baju seragam kerja lainnya. Berikut contohnya:
1. Baju Kerja Berbahan Kuat
Baju seragam kerja lapangan digunakan di luar ruangan, sehingga membutuhkan bahan yang kuat. Jika tidak kuat, maka seragam akan lebih mudah rusak. Bahan yang bagus untuk seragam lapangan yaitu drill. Sementara desainnya biasanya berbentuk kemeja lengan panjang, untuk memberikan perlindungan lebih baik.
2. Ada Fitur Keselamatan
Fitur penting pada baju seragam kerja lapangan yang tidak boleh terlewat adalah fitur keselamatan. Contohnya yaitu reflector, bahan tahan api, dan lain sebagainya. Fitur keselamatan disesuaikan dengan lapangan, sehingga beda perusahaan bisa beda fitur.
3. Desain Fungsional
Terakhir, baju seragam kerja lapangan harus memiliki desain yang fungsional. Misalnya ketika pekerja akan bekerja di tempat yang tinggi, maka mereka tidak perlu balik turun hanya untuk mengambil peralatan tertentu. Itu sebabnya, baju kerja lapangan memiliki banyak kantong tambahan.
Contoh Baju Seragam Kerja Industri Kuliner
Ciri khas industri kuliner yaitu higienis dan rapi. Berikut adalah contoh baju seragam kerja industri kuliner:
1. Kaos atau Kemeja Pelayan
Dalam industri kuliner, setiap bagian pekerja memiliki peran penting untuk menciptakan kesan yang baik di mata pelanggan. Contohnya adalah pelayan yang berhubungan langsung dengan pelanggan sepanjang hari. Seragam kerja untuk pelayan ini tergantung dari jenis restorannya. Restoran yang formal menggunakan kemeja, sedangkan restoran casual bisa menggunakan kaos atau polo shirt.
2. Apron
Kunci utama dalam industri kuliner adalah kebersihan. Oleh sebab itu, tambahan aksesoris seperti apron penting untuk diperhatikan. Apron melindungi pakaian karyawan dari noda makanan atau minuman. Selain itu, apron memberikan kesan bersih dan higienis.
3. Chef Jacket
Terakhir, chef jacket yang biasanya dipakai oleh koki. Warnanya kebanyakan putih dengan kancing ganda. Chef jacket adalah seragam yang menyimbolkan profesionalisme di dapur. Selain itu, chef jacket mampu melindungi koki dari panas maupun noda.
Contoh Baju Seragam Kerja untuk Retail dan Pelayanan
Pada sektor retail atau pelayanan, seragam biasanya memiliki desain yang menciptakan kesan menarik, profesional, dan nyaman dipakai. Berikut ini contohnya:
1. Kemeja dengan Logo
Contoh baju seragam kerja untuk retail dan pelayanan biasanya berbentuk kemeja panjang. Warnanya polos dan disesuaikan dengan identitas perusahaan. Ada tambahan logo bordir di lengan ataupun dada. Fitur kantongnya tidak terlalu banyak karena tidak terlalu dipakai.
2. Kaos dengan Logo
Selain kemeja, ada juga perusahaan retail yang menggunakan kaos. Namun, kaosnya adalah polo shirt untuk menampilkan kesan profesional. Logonya sama yaitu di lengan atau dada. Tapi biasanya, polo shirt tidak menambahkan fitur kantong tambahan.
3. Topi
Sebagian besar perusahaan retail dan pelayanan menambahkan aksesoris berupa topi. Jenis topinya adalah topi baseball dengan tambahan logo perusahaan. Selain sebagai identitas, topi juga membuat karyawan terlihat lebih rapi.
Yuk, Buat Baju Seragam Kerja Berkualitas Di Sini!
Desain baju seragam kerja disesuaikan dengan industri atau jenis perusahaan. Contoh baju seragam kerja di atas bisa Anda jadikan sebagai inspirasi. Jika ingin membuat baju seragam kerja berkualitas, pastikan memilih jasa konveksi berkualitas yaitu Konveksi Ungaran Makmur yang berlokasi di Kabupaten Semarang.
Konveksi Ungaran Makmur menyediakan berbagai macam produk seragam, mulai dari kemeja kantor, tambang, lapangan, tactical, t-shirt, polo shirt, celana cargo, celana kantor, jaket, jasket, jas almamater, dan masih banyak yang lainnya. Lebih dari 10 tahun berdiri dengan lebih dari 450 klien.
Kelebihan memilih Konveksi Ungaran Makmur yaitu berpengalaman, gratis desain, fokus pada kualitas, tepat waktu, harga murah, dan bergaransi. Anda bisa melihat katalog desain seragam, lalu melakukan pemesanan melalui WhatsApp 0878-0800-8637.